Piktogram (statistik)

Artikel ini menjelaskan arti piktogram dalam statistik. Jadi, Anda akan mengetahui apa itu piktogram dalam statistik, kegunaan piktogram, dan cara pembuatannya. Selain itu, Anda akan dapat melihat contoh penyelesaian piktogram dan apa kelebihan dan kekurangan grafik statistik jenis ini.

Apa yang dimaksud dengan piktogram dalam statistik?

Dalam statistik, piktogram adalah jenis bagan yang datanya diwakili oleh gambar. Sederhananya, piktogram adalah diagram yang menggunakan gambar sebagai pengganti batang untuk mewakili frekuensi data.

Jadi, piktogram digunakan untuk mewakili secara grafis sekumpulan data statistik dengan cara visual.

Piktogram digunakan untuk mewakili variabel kualitatif atau diskrit.

Cara membuat piktogram

Mengingat definisi piktogram dalam statistik, berikut adalah cara pembuatan diagram jenis ini:

  1. Letakkan nilai-nilai variabel yang berbeda pada sumbu horizontal piktogram.
  2. Tempatkan frekuensi setiap nilai statistik pada sumbu vertikal piktogram.
  3. Untuk setiap nilai sumbu horizontal, gambarkan gambar yang ukurannya sebanding dengan frekuensinya.

Perlu diingat bahwa desain piktogram yang dipilih harus mewakili karakteristik data yang dianalisis. Misalnya, jika Anda ingin merepresentasikan jumlah spidol yang terjual per tahun dalam piktogram, Anda dapat menggunakan spidol sebagai gambar skema.

Contoh piktogram

  • Sebuah toko wine menjual jumlah yang ditunjukkan pada tabel data berikut untuk merek wine tertentu selama setahun terakhir. Mewakili data secara grafis dalam piktogram.

Untuk merepresentasikan rangkaian data dalam bentuk piktogram, digunakan gambar botol wine sebagai acuan, karena angka tersebut mewakili penjualan botol wine.

contoh piktogram

Seperti yang Anda lihat, jenis grafik statistik ini sangat mirip dengan diagram batang, sebenarnya perbedaan utamanya terletak pada representasi batangnya. Untuk melihat contoh diagram batang, klik di sini:

Kelebihan dan kekurangan piktogram

Berdasarkan karakteristiknya, piktogram memiliki kelebihan dan kekurangan sebagai berikut:

Keuntungan:

  • Piktogram adalah diagram yang sangat visual, yang memungkinkan Anda dengan cepat membandingkan berbagai nilai grafik, karena semakin besar gambarnya, semakin besar frekuensi nilai ini.
  • Ini sangat berguna untuk membuat grafik variabel kualitatif atau deret waktu.

Kekurangan:

  • Nilai pasti setiap kategori mungkin sulit diketahui karena bentuk gambarnya.
  • Tergantung pada rentang frekuensi, beberapa desain mungkin disalahartikan, seperti desain yang diregangkan atau diremas.

Tambahkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *