Distribusi chi-kuadrat di r: dchisq, pchisq, qchisq, rchisq
Tutorial ini menjelaskan cara menggunakan distribusi Chi-kuadrat di R menggunakan fungsi berikut:
- dchisq : Mengembalikan nilai fungsi kepadatan probabilitas Chi-kuadrat.
- pchisq : Mengembalikan nilai fungsi kepadatan kumulatif Chi-Square.
- qchisq : mengembalikan nilai fungsi kuantil Chi-Kuadrat.
- rchisq : menghasilkan vektor variabel acak terdistribusi Chi-Square.
Contoh berikut menunjukkan cara menggunakan masing-masing fungsi ini dalam praktiknya.
dchisq
Kita sering menggunakan fungsi dchisq() dengan fungsi Curve() untuk memplot distribusi Chi-kuadrat dengan sejumlah derajat kebebasan tertentu.
Misalnya, kita dapat menggunakan kode berikut untuk memplot distribusi Chi-kuadrat dengan 5 derajat kebebasan:
#plot Chi_Square distribution with 5 degrees of freedom curve(dchisq(x, df= 5 ), from= 0 , to= 20 )
Sumbu x menunjukkan nilai statistik uji Chi-kuadrat dan sumbu y menunjukkan nilai fungsi kepadatan probabilitas yang sesuai.
Terkait: Cara Mudah Merencanakan Distribusi Chi-Kuadrat di R
pchisq
Kami sering menggunakan pchisq() berfungsi untuk mencari nilai p yang sesuai dengan statistik uji Chi-kuadrat yang diberikan.
Misalnya kita melakukan uji independensi chi-kuadrat dan memperoleh statistik uji X2 = 0,86404 dengan 2 derajat kebebasan.
Kita dapat menggunakan fungsi pchisq() untuk mencari nilai p yang sesuai dengan statistik pengujian ini:
#calculate p-value for given test statistic with 2 degrees of freedom 1-pchisq(0.86404, df= 2 ) [1] 0.6491964
Nilai pnya ternyata 0,6491964 .
Kami juga dapat mengonfirmasi kebenarannya dengan menggunakan kalkulator skor chi-kuadrat ke nilai-P.
sesuatu
Kami sering menggunakan qchisq() berfungsi untuk mencari nilai chi-kuadrat kritis yang sesuai dengan tingkat signifikansi dan derajat kebebasan tertentu.
Misalnya, kita dapat menggunakan kode berikut untuk mencari nilai kritis Chi-kuadrat yang sesuai dengan tingkat signifikansi 0,05 dengan 13 derajat kebebasan:
qchisq(p= .95 , df= 13 )
[1] 22.36203
Nilai kritisnya ternyata 22.36203 .
Kami juga dapat memastikan kebenarannya dengan menggunakan kalkulator nilai kritis chi-kuadrat .
rchisq
Kami sering menggunakan rchisq() berfungsi untuk menghasilkan daftar n nilai acak yang mengikuti distribusi Chi-kuadrat dengan derajat kebebasan tertentu.
Misalnya, kita dapat menggunakan kode berikut untuk menghasilkan daftar 1.000 nilai acak yang mengikuti distribusi Chi-kuadrat dengan 5 derajat kebebasan:
#make this example reproducible
set. seed ( 0 )
#generate 1000 random values that follow Chi-Square dist with df=5
values <- rchisq(n= 1000 , df= 5 )
#view first five values
head(values)
[1] 8.369701 3.130487 1.985623 5.258747 10.578594 6.360859
Kita juga bisa menggunakan fungsi hist( ) untuk menghasilkan histogram guna memvisualisasikan distribusi nilai ini:
#create histogram to visualize distribution of values
hist(values)
Sumbu x menunjukkan nilai data dan sumbu y menunjukkan frekuensi nilai tersebut.
Sumber daya tambahan
Tutorial berikut menjelaskan cara bekerja dengan distribusi lain di R:
Distribusi normal di R: dnorm, pnorm, qnorm dan rnorm
Distribusi binomial di R: dbinom, pbinom, qbinom dan rbinom
Sebaran ikan di R: dpois, ppois, qpois dan rpois