Cara menggunakan alfa dengan geom_point() di ggplot2
Anda dapat menggunakan argumen alpha dalam fungsi geom_point() di ggplot2 untuk mengubah transparansi titik dalam plot.
Argumen ini menggunakan sintaks dasar berikut:
ggplot(df, aes(x=x, y=y)) +
geom_point(alpha= 1 )
Nilai alpha bisa antara 0 dan 1 dimana:
- 0 sepenuhnya transparan
- 1 benar-benar padat
Nilai default untuk alpha adalah 1 .
Dengan mengatur alpha ke nilai kurang dari 1, memvisualisasikan titik-titik yang tumpang tindih dalam sebuah plot menjadi lebih mudah, yang sangat berguna ketika memplot titik-titik dari kumpulan data yang besar.
Contoh berikut menunjukkan cara menggunakan argumen alpha dalam praktiknya dengan bingkai data berikut yang berisi 5000 baris:
#make this example reproducible set. seeds (1) #create data frame with 5000 rows df <- data. frame (x=runif(n=5000, min=1, max=100)) df$y = df$x*3 + runif(5000)*df$x^2 #view head of data frame head(df) xy 1 27.28536 108.2851 2 37.84027 622.8478 3 57.71248 1002.0662 4 90.91257 7539.2476 5 20.96651 202.6813 6 89.94058 2867.4643
Terkait: Cara menggunakan fungsi runif di R
Contoh 1: Menggunakan alpha = 1 di geom_point()
Kode berikut menunjukkan cara membuat scatterplot di ggplot2 menggunakan nilai default 1 untuk argumen alpha :
library (ggplot2)
#create scatter plot with default alpha value
ggplot(df, aes(x=x, y=y)) +
geom_point()
Perhatikan bahwa titik plot benar-benar solid, yang sesuai dengan nilai alfa 1.
Contoh 2: Menggunakan alpha = 0 di geom_point()
Kode berikut menunjukkan cara membuat scatterplot di ggplot2 menggunakan nilai 0 untuk argumen alpha :
library (ggplot2)
#create scatter plot with alpha value of 0
ggplot(df, aes(x=x, y=y)) +
geom_point(alpha= 0 )
Semua titik di jalur sepenuhnya transparan, yang sesuai dengan nilai alfa 0.
Contoh 3: Menggunakan alpha = 0,1 di geom_point()
Kode berikut menunjukkan cara membuat scatterplot di ggplot2 menggunakan nilai 0,1 untuk argumen alpha :
library (ggplot2)
#create scatter plot with alpha value of 0.1
ggplot(df, aes(x=x, y=y)) +
geom_point(alpha= 0.1 )
Dengan menyetel alfa ke 0,1, titik-titik tersebut memiliki tingkat transparansi yang memungkinkan kita melihat di mana titik-titik tersebut paling banyak tumpang tindih pada plot.
Jangan ragu untuk bermain-main dengan nilai alpha dalam fungsi geom_point() untuk mendapatkan tingkat transparansi yang membuat plot Anda lebih mudah dibaca.
Sumber daya tambahan
Tutorial berikut menjelaskan cara melakukan tugas umum lainnya di ggplot2:
Cara menghapus label sumbu di ggplot2
Cara menghapus legenda di ggplot2
Cara menghapus garis kisi di ggplot2