Cara menggunakan opsi in= di sas


Anda dapat menggunakan opsi IN= di SAS untuk membuat variabel Boolean yang menunjukkan apakah pengamatan saat ini berasal dari kumpulan data masukan atau tidak.

Opsi IN= biasanya digunakan saat Anda menjumlahkan dua kumpulan data dan ingin mengetahui apakah baris tertentu dalam kumpulan data yang dihasilkan berasal dari salah satu kumpulan data masukan tertentu.

Contoh berikut menunjukkan cara menggunakan opsi IN= dalam praktiknya.

Contoh: Cara menggunakan opsi IN= di SAS

Misalkan kita memiliki dua kumpulan data yang berisi informasi tentang pemain bola basket di konferensi NBA Timur dan Barat:

 /*create East dataset*/
data east_data;
    input team $points;
    datalines ;
Celtics 22
Pistons 14
Nets 35
Hornets 19
Magic 22
;
run ;

/*create West dataset*/
data west_data;
    input team $points;
    datalines ;
Mavs 40
Rockets 39
Warriors 23
Lakers 19
Clippers 25
;
run ;

/*view datasets*/
proc print data =east_data;
proc print data =west_data;

Kita dapat menggunakan sintaks berikut untuk membuat kumpulan data baru yang menambahkan dua kumpulan data ini:

 /*create new dataset*/
data all_data;
    set east_data west_data;
run ;

/*view new dataset*/
proc print data =all_data; 

Perhatikan bahwa setiap baris di setiap kumpulan data adalah milik kumpulan data baru.

Untuk mengetahui dari dataset mana setiap baris berasal, kita dapat menggunakan opsi IN= sebagai berikut:

 /*create new dataset*/
data all_data;
    set east_data west_data( in =i);
    if i then conf='West';
    else conf='East';
run ;

/*view new dataset*/
proc print data =all_data; 

Dengan menggunakan opsi IN= , kita dapat membuat kolom baru bernama conf yang mengambil nilai “Timur” jika baris tersebut berasal dari kumpulan data yang disebut data_timur dan nilai “Barat” jika baris tersebut berasal dari kumpulan data yang disebut data_timur. data yang disebut ouest_data .

Perhatikan bahwa kita juga dapat menggunakan pernyataan IF saja tanpa pernyataan ELSE untuk membuat kolom baru yang hanya mengambil nilai * jika baris tersebut berasal dari kumpulan data yang disebut east_data :

 /*create new dataset*/
data all_data;
    set east_data( in =i) west_data;
    if i then east_conf='*';
run ;

/*view new dataset*/
proc print data =all_data; 

Dengan menggunakan opsi IN= , kita dapat membuat kolom baru bernama east_conf yang mengambil nilai * jika baris tersebut berasal dari dataset yang disebut east_data dan tidak ada nilai jika baris tersebut berasal dari dataset yang disebut west_data .

Sumber daya tambahan

Tutorial berikut menjelaskan cara melakukan tugas umum lainnya di SAS:

Cara menggunakan operator NOT EQUAL di SAS
Cara menggunakan operator “NOT IN” di SAS
Bagaimana cara menggabungkan jika A bukan B di SAS

Tambahkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *