Data digital

Artikel ini menjelaskan apa itu data digital. Jadi anda akan mengetahui pengertian data numerik, contoh data numerik dan apa saja jenis-jenis data numerik.

Apa itu data digital?

Dalam statistika, data numerik adalah data yang nilainya berupa angka. Sederhananya, data numerik adalah jenis data yang mewakili nilai numerik.

Misalnya berat badan sekelompok orang merupakan data numerik karena semua nilainya berupa angka (85 kg, 60 kg, 73 kg, dst).

Data numerik disebut juga data kuantitatif , karena mewakili besaran numerik.

Contoh data numerik

Setelah melihat pengertian data numerik, pada bagian ini kita akan melihat beberapa contoh data statistik jenis ini untuk lebih memahami konsepnya:

  • Tinggi seseorang : 1,75 m, 1,52 m, 1,69 m…
  • Usia seseorang : 5, 9, 16, 24, 32, 57…
  • Kemungkinan hasil pelemparan sebuah dadu : 1, 2, 3, 4, 5 atau 6.
  • Gaji bulanan seseorang : $1500, $4000, $2750…
  • Jumlah karyawan dalam suatu perusahaan : 54, 29, 158, 561, 302…
  • Suhu ruangan : 25 ºC, 17 ºC, 15 ºC…
  • Waktu yang diperlukan seorang atlet untuk berlari 100 meter : 9,71 s, 10,25 s, 12,03 s…
  • Banyaknya celana dalam lemari : 9, 19, 4, 13, 10…

Tipe Data Numerik

Dalam statistik, ada dua jenis data numerik :

  • Data digital diskrit : Hanya ada sejumlah nilai yang terbatas di antara dua nilai mana pun. Contoh: jumlah ruangan dalam sebuah rumah (1, 2, 3…).
  • Data numerik berkelanjutan : dapat mengambil nilai apa pun. Misalnya: harga saham tertentu ($5,31, $6,97, $2,81…).

Untuk membedakan data diskrit dengan data kontinu, Anda perlu memeriksa apakah data tersebut dapat berupa angka desimal atau tidak. Kalau boleh ada data desimal berarti kontinu, selain itu data diskrit. Meskipun tip ini tidak berhasil di semua kasus, namun akan berguna di sebagian besar kasus.

Data numerik dan data kategorikal

Terakhir, kita akan melihat apa perbedaan antara data numerik dan data kategorikal, karena keduanya merupakan jenis data statistik yang ada.

Perbedaan antara data numerik dan data kategorikal terletak pada jenis nilai yang diwakilinya. Data numerik adalah angka, sedangkan data kategorikal adalah ciri atau kualitas.

Misalnya tinggi badan sekelompok orang (1,80 m, 1,65 m, 1,92 m, dst) merupakan data numerik, sedangkan jenis kelamin sekelompok orang (laki-laki atau perempuan) merupakan data kategorikal.

Singkatnya, data numerik dan data kategorikal dibedakan berdasarkan apakah keduanya berupa angka atau kata.

Tambahkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *