Cara menggunakan fungsi seq di r (dengan contoh)


Fungsi seq() di R dapat digunakan untuk menghasilkan urutan angka.

Fungsi ini menggunakan sintaks dasar berikut:

seq(dari=1, ke=1, oleh=1, panjang.keluar=NULL, bersama.dengan=NULL)

Emas:

  • from : Nilai awal barisan.
  • to : Nilai akhir barisan.
  • by : Nilai yang akan bertambah. Nilai defaultnya adalah 1.
  • length.out : Panjang urutan yang diinginkan.
  • sepanjang.dengan: Panjang yang diinginkan sesuai dengan panjang objek data ini.

Contoh berikut menunjukkan cara menggunakan fungsi ini untuk menghasilkan barisan bilangan dalam praktiknya.

Contoh 1: Hasilkan barisan dari a

Kode berikut menunjukkan cara menghasilkan urutan nilai dari 1 hingga 20:

 #define sequence
x <- seq(20)

#view sequence
x

[1] 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Contoh 2: Hasilkan urutan dengan nilai awal dan akhir tertentu

Kode berikut menunjukkan cara menghasilkan urutan nilai dari 5 hingga 15:

 #define sequence
x <- seq(from=5, to=15)

#view sequence
x

[1] 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

Contoh 3: Hasilkan urutan dengan kenaikan khusus

Kode berikut menunjukkan cara menghasilkan urutan nilai dari 0 hingga 20, ditambah 4 :

 #define sequence
x <- seq(from=0, to=20, by=4)

#view sequence
x

[1] 0 4 8 12 16 20

Contoh 4: Hasilkan barisan dengan panjang tertentu

Kode berikut menunjukkan cara menghasilkan barisan nilai dari 0 sampai 20, dimana panjang barisan yang ditentukan adalah 4 :

 #define sequence
x <- seq(from=0, to=20, length. out =4)

#view sequence
x

[1] 0.000000 6.666667 13.333333 20.000000

Contoh 5: Hasilkan urutan dengan panjang berdasarkan objek data

Kode berikut menunjukkan cara menghasilkan urutan nilai dari 0 hingga 20, dimana panjang urutan yang ditentukan harus sesuai dengan panjang objek data lainnya:

 #define vector y
y <- c(1, 4, 6, 9)
 
#define sequence x , make sure length matches the length of y
x <- seq(from=0, to=20, along. with =y)

#view sequence
x

[1] 0.000000 6.666667 13.333333 20.000000

Perhatikan bahwa barisan x berubah dari 0 hingga 20 dan panjangnya (4) sesuai dengan panjang vektor y .

Sumber daya tambahan

Cara menggunakan fungsi sample() di R
Cara menggunakan fungsi dist() di R
Cara menggunakan fungsi table() di R

Tambahkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *