Cara membuat histogram frekuensi relatif di r


Histogram frekuensi relatif adalah grafik yang menampilkan frekuensi relatif dari nilai-nilai dalam suatu kumpulan data.

Tutorial ini menjelaskan cara membuat histogram frekuensi relatif di R menggunakan fungsi kisi histogram() , yang menggunakan sintaks berikut:

histogram (x, ketik)

Emas:

  • x: data
  • type: jenis histogram frekuensi relatif yang ingin Anda buat; pilihannya mencakup persentase, jumlah, dan kepadatan.

Histogram bawaan

Pertama, muat paket kisi :

 library(lattice)

Secara default, paket ini membuat histogram frekuensi relatif dengan persentase sepanjang sumbu y:

 #create data
data <- c(0, 0, 2, 3, 4, 4, 5, 6, 7, 12, 12, 14)

#create relative frequency histogram
histogram(data) 

Histogram frekuensi relatif di R

Mengedit histogram

Kita dapat memodifikasi histogram untuk menyertakan judul, label sumbu berbeda, dan warna berbeda menggunakan argumen berikut:

  • utama: judul
  • xlab: label sumbu x
  • ylab: label sumbu y
  • col: warna isian yang akan digunakan dalam histogram

Misalnya:

 #modify the histogram
histogram(data,
          main='Points per Game by Player',
          xlab='Points per Game',
          col='steelblue')

Histogram frekuensi relatif di R menggunakan paket teralis

Mengubah jumlah bin

Kita dapat menentukan jumlah bin yang akan digunakan dalam histogram menggunakan argumen break :

 #modify the number of bins
histogram(data,
          main='Points per Game by Player',
          xlab='Points per Game',
          col='steelblue',
          breaks=15 )

Histogram frekuensi relatif dengan tempat sampah yang dipasang di R

Semakin banyak kategori yang Anda tentukan, semakin banyak wawasan terperinci yang bisa Anda peroleh tentang data Anda. Sebaliknya, semakin sedikit kategori yang Anda tentukan, data akan semakin teragregasi:

 #modify the number of bins
histogram(data,
          main='Points per Game by Player',
          xlab='Points per Game',
          col='steelblue',
          breaks=3 )

Histogram frekuensi relatif di R

Terkait: Gunakan Aturan Sturges untuk mengidentifikasi jumlah grup optimal untuk digunakan dalam histogram.

Tambahkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *