Contoh konkret: menggunakan mean, median, & mode


Mean, median, dan mode adalah tiga ukuran yang umum digunakan untuk menggambarkan pusat kumpulan data.

Berikut adalah definisi singkat dari setiap metrik:

  • Rata-rata: Nilai rata-rata dalam kumpulan data.
  • Median: Nilai median dalam kumpulan data.
  • Mode: Nilai yang paling sering muncul dalam kumpulan data.

Individu dan bisnis terus-menerus menggunakan metrik ini di berbagai domain untuk lebih memahami kumpulan data.

Contoh berikut menjelaskan bagaimana mean, median, dan mode digunakan dalam berbagai skenario dunia nyata.

Contoh 1: Mean, Median, dan Modus dalam Pelayanan Kesehatan

Mean, median, dan mode banyak digunakan oleh analis asuransi dan aktuaris layanan kesehatan.

Misalnya:

  • Rata-rata: Analis asuransi sering kali menghitung usia rata-rata orang yang mereka asuransikan sehingga mereka dapat mengetahui usia rata-rata kliennya.
  • Median: Aktuaris sering kali menghitung jumlah median yang dibelanjakan individu untuk layanan kesehatan setiap tahunnya sehingga mereka dapat mengetahui berapa banyak asuransi yang perlu mereka berikan kepada individu.
  • Fashion: Aktuaris juga menghitung gaya hidup kliennya (usia paling umum) untuk mengetahui kelompok usia mana yang paling banyak menggunakan asuransi.

Contoh 2: mean, median dan modus dalam real estat

Mean, median, dan mode juga sering digunakan oleh agen real estate.

Misalnya:

  • Rata-rata: Agen real estat menghitung harga rata-rata rumah di wilayah tertentu sehingga mereka dapat memberi tahu klien berapa jumlah yang dapat mereka belanjakan untuk sebuah rumah.
  • Median: Agen real estate juga menghitung median harga rumah untuk mendapatkan gambaran yang lebih baik tentang harga rumah “tipikal”, karena median tidak terlalu dipengaruhi oleh outlier (seperti rumah bernilai jutaan dolar) dibandingkan rata-rata.
  • Mode: Agen real estate juga menghitung mode jumlah kamar tidur per rumah sehingga mereka dapat memberi tahu klien mereka tentang jumlah kamar tidur yang dapat mereka harapkan di rumah-rumah di area tertentu.

Contoh 3: mean, median dan mode dalam sumber daya manusia

Mean, median, dan mode sering digunakan oleh orang-orang yang bekerja di departemen sumber daya manusia di suatu perusahaan.

Misalnya:

  • Rata-rata: Manajer sumber daya manusia sering kali menghitung gaji rata-rata individu di bidang tertentu untuk mengetahui jenis gaji “rata-rata” yang ditawarkan kepada karyawan baru.
  • Median: Manajer SDM juga sering menghitung median gaji di bidang tertentu sehingga mereka dapat mengetahui berapa gaji “rata-rata” pada bidang tertentu.
  • Mode: Manajer sumber daya manusia juga menghitung mode berbagai posisi di perusahaan sehingga mereka dapat mengetahui posisi paling umum dari karyawan di perusahaannya.

Contoh 4: mean, median dan mode dalam pemasaran

Mean, median, dan mode sering digunakan oleh pemasar untuk memahami kinerja iklan mereka.

Misalnya:

  • Rata-rata: Pemasar sering kali menghitung pendapatan rata-rata yang diperoleh per iklan sehingga mereka dapat memahami berapa banyak uang yang dihasilkan bisnis mereka dari setiap iklan.
  • Median: Pemasar juga menghitung pendapatan median yang diperoleh per iklan sehingga mereka dapat memahami bagaimana kinerja median iklan.
  • Mode: Pemasar juga menghitung mode jenis iklan yang digunakan (misalnya surat kabar, televisi, radio, digital) sehingga mereka mengetahui jenis iklan apa yang paling sering digunakan bisnisnya.

Sumber daya tambahan

Bagaimana pengaruh outlier terhadap mean?
Kapan Menggunakan Mean vs. Median: Dengan Contoh
Cara memperkirakan mean dan median histogram apa pun
Cara Mencari Mean, Median, dan Modus di Excel (Dengan Contoh)

Tambahkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *