Cara membuat poligon frekuensi di r
Poligon frekuensi adalah jenis bagan yang membantu Anda memvisualisasikan distribusi nilai dalam kumpulan data.
Anda dapat menggunakan sintaks berikut untuk membuat poligon frekuensi menggunakan paket visualisasi data ggplot2 di R:
library (ggplot2) ggplot(df, aes (value)) + geom_freqpoly()
Contoh berikut menunjukkan cara menggunakan sintaksis ini dalam praktiknya.
Contoh 1: Poligon frekuensi dasar
Kode berikut menunjukkan cara membuat poligon frekuensi dasar untuk kumpulan data:
library (ggplot2) #make this example reproducible set. seeds (0) #create data frame df <- data. frame (index=1:100, value=rnorm(100, mean=50, sd=10)) #create frequency polygon ggplot(df, aes (value)) + geom_freqpoly()
Contoh 2: Poligon frekuensi dengan grup khusus
Secara default, ggplot2 menggunakan 30 grup untuk membuat poligon frekuensi.
Dengan mengurangi jumlah kotak, Anda dapat membuat garis pada jalur menjadi lebih mulus. Misalnya, kode berikut membuat poligon frekuensi menggunakan 10 grup:
library (ggplot2) #make this example reproducible set. seeds (0) #create data frame df <- data. frame (index=1:100, value=rnorm(100, mean=50, sd=10)) #create frequency polygon ggplot(df, aes (value)) + geom_freqpoly(bins= 10 )
Contoh 3: Poligon frekuensi dengan warna isian
Jika Anda ingin mengisi poligon frekuensi dengan warna tertentu, Anda perlu menggunakan fungsi geom_area() sebagai berikut:
library (ggplot2) #make this example reproducible set. seeds (0) #create data frame df <- data. frame (index=1:100, value=rnorm(100, mean=50, sd=10)) #create frequency polygon filled with custom color ggplot(df, aes (value)) + geom_area( aes (y=..count..), bins= 10 , stat=' bin ', fill=' steelblue ')
Sumber daya tambahan
Cara membuat tabel frekuensi berdasarkan grup di R
Cara membuat tabel frekuensi relatif di R
Cara membuat histogram frekuensi relatif di R