Cara membuat plot sisa di sas
Plot sisa sering digunakan untuk menilai apakah sisa model regresi berdistribusi normal dan apakah menunjukkan heteroskedastisitas atau tidak.
Anda dapat menggunakan sintaks dasar berikut untuk menyesuaikan model regresi dan menghasilkan plot sisa untuk model di SAS:
symbol value = circle; proc reg data=my_data; model y = x; plot residual. * predicted.; run ;
Contoh berikut menunjukkan cara menggunakan sintaksis ini dalam praktiknya.
Catatan : Pernyataan simbol menetapkan bahwa kita ingin menampilkan titik plot sisa sebagai lingkaran. Bentuk defaultnya adalah tanda plus.
Contoh: Membuat Plot Sisa di SAS
Anggaplah kita memiliki kumpulan data berikut di SAS:
/*create dataset*/
data my_data;
input xy;
datalines ;
8 41
12 42
12 39
13 37
14 35
16 39
17 45
22 46
24 39
26 49
29 55
30 57
;
run ;
/*view dataset*/
proc print data =my_data;
Kita dapat menggunakan sintaks berikut untuk menyesuaikan model regresi linier sederhana dengan kumpulan data ini dan membuat plot sisa untuk memvisualisasikan sisa terhadap nilai prediksi:
/*fit simple linear regression model and create residual plot*/
symbol value = circle;
proc reg data =my_data;
model y = x;
plot residual. * predicted.;
run ;
Plot sisa akan ditampilkan di bagian bawah output:
Sumbu x menampilkan nilai prediksi dan sumbu y menampilkan residu.
Karena residu tersebar secara acak di sekitar nilai nol tanpa tren kenaikan atau penurunan varian yang jelas, asumsi homoskedastisitas residu terpenuhi.
Di bagian atas grafik kita juga dapat melihat persamaan regresi yang sesuai:
kamu = 29,631 + 0,7553x
Dan di sisi kanan grafik, kita juga dapat melihat metrik model regresi berikut:
- N : Jumlah observasi (12)
- Rsq : Model R-kuadrat (0,6324)
- AdjRsq : Model disesuaikan R-kuadrat (0,5956)
- RMSE : Kesalahan akar kuadrat rata-rata model (4,4417)
Sumber daya tambahan
Tutorial berikut menjelaskan cara melakukan tugas umum lainnya di SAS:
Cara Membuat Histogram di SAS
Cara membuat point cloud di SAS
Cara mengidentifikasi outlier di SAS